Hai sobat Peekay, pasti sudah tidak asing lagi dengan salah satu olahan gandum yang biasa kita kenal dengan nama Oat. Saat ini terdapat berbagai macam oat yang bisa kita temui di pasaran, mulai dari rolled oat, quick oat, hingga instant oat. Terkadang bingung harus pilih yang mana? Yuk baca selengkapnya disini agar tidak bingung lagi.
Rolled oat, quick oat, dan instant oat merupakan jenis-jenis olahan gandum utuh yang diproses dengan cara yang berbeda-beda. Perbedaan utamanya terletak pada tingkat penggilingan, waktu pemasakan, dan kandunganya.
Baca Juga: Tips Memilih Buah Kering Sesuai Kebutuhan Tubuh
Rolled oat atau oat utuh adalah jenis oat yang diproses dengan cara dikukus dan digulung untuk menghasilkan kepingan oat pipih dan tipis. Memiliki tekstur yang lebih tebal, kasar dan membutuhkan waktu pemasakan yang lebih lama, biasanya sekitar 15-20 menit. Rolled oat mempertahankan sebagian besar serat dan nutrisi dari gandum utuh.
Rolled oat cocok digunakan untuk pembuatan granola, kue, muffin, overnight oat dan makanan panggang lainnya. Hal ini karena rolled oat dapat menyerap air lebih banyak dan tetap mempertahankan bentuknya dengan baik saat dimasak.
Quick oat adalah jenis oat yang diproses dengan cara digiling dan dipotong menjadi kepingan yang lebih kecil dibandingkan rolled oat. Proses ini membuat tekstur quick oat lebih tipis, halus dan lebih cepat melunak saat dimasak, biasanya hanya membutuhkan waktu pemasakan sekitar 5-7 menit.
Karena waktunya yang singkat quick oat cocok untuk membuat oatmeal yang cepat dan praktis. Quick oat juga bisa digunakan sebagai topping yogurt atau smoothie karena dapat memberikan tekstur yang lebih lembut sebagai topping.
Instant oat atau oat cepat saji adalah jenis oat yang paling halus dan paling cepat dimasak. Proses pembuatannya melibatkan penggilingan yang lebih ekstensif dan pemanasan dengan uap untuk memperoleh kepingan oat yang sangat tipis dan mudah melunak.
Instant oat hanya membutuhkan waktu pemasakan 2-3 menit dengan menuangkan air panas atau susu panas. Sehingga oat ini sering menjadi pilihan untuk membuat sarapan dalam waktu yang cepat. Karena teksturnya yang halus dan menyerupai tepung, instant oat juga kerap dijadikan sebagai pengganti tepung dalam resep kue atau pancake.
Oat merupakan makanan yang kaya akan serat, sehingga oat memiliki banyak manfaat yang baik untuk kesehaan seperti, dapat mengontrol gula darah, menyehatkan sistem pencernaan, membantu menurukan berat badan, dan menurunkan kadar LDL. Selain kandungan seratnya, oat juga mengandung zat besi, protein nabati, vitamin B1 dan antioksidan.
Selain kandungan zat gizi, mengetahui indeks glikemik pada oat juga sangat penting, untuk menghindari naiknya gula darah dalam tubuh. Instant oat memiliki indeks glikemik 83, quick oat memiliki indeks glikemik 66, sedangkan rolled oat memiliki indeks glikemik 55.
Semakin tinggi indeks glikemik bisa menyebabkan kenaikan gula darah cepat. Namun, meskipun ada jenis oat yang memiliki indeks glikemik tinggi, oat memiliki beban glikemik yang rendah. Jadi, manfaat kebaikan dari oat masih tetap bisa kita rasakan.
Baca Juga: Grains, Seeds, Beans, dan Nuts, Apakah Sama?
Nah gimana sobat Peekay sekarang sudah tahu kan perbedaan utama dari ketiga jenis oat ini? Selain 3 jenis oat diatas, ada juga jenis oat dengan nama Steel-cut oat (oat yang sudah dipotong-potong) oat ini memiliki tekstur yang lebih kasar dan waktu pemasakan yang lebih lama dibanding rolled oat, quick oat, dan instant oat. Apapun jenis oat nya, yang terpenting adalah konsumsi sesuai kebutuhan dan tujuanmu ya sobat Peekay.
Sobat Peekay bisa mencoba produk oat dari Selma. Ada Rolled oat dan Quick oat yang sudah diproses dengan kualitas tinggi untuk menjaga kandungan oat di dalamnya. Sudah tersertifikasi Halal dan HACCP juga loh, jadi aman untuk dikonsumsi. Tunggu apalagi yuk cobain sekarang!
 |
 |
 |
