Dark chocolate, atau cokelat hitam adalah salah satu jenis cokelat yang semakin populer karena kandungan kakao yang tinggi dan manfaat kesehatannya. Dalam artikel ini, kita akan membahas berbagai hal tentang dark chocolate, mulai dari apa itu dark chocolate, perbedaannya dengan coklat lainnya, hingga manfaatnya untuk kesehatan.
Baca Juga: Mengenal Perbedaan Cokelat Compound dan Couverture
Dark chocolate adalah cokelat yang mengandung lemak kakao yang lebih tinggi dibandingkan dengan cokelat lainnya. Selain dark chocolate, kita kenal varian cokelat lain seperti milk chocolate, dan white chocolate. Yang membedakan tiap varian ini adalah bahan tambahan, proses pembuatan, dan kandungan kakaonya. Karena memiliki kandungan kakao yang cukup tinggi membuat dark chocolate memiliki rasa yang lebih pekat dan pahit.
Jenis cokelat terbagi menjadi dua, yaitu cokelat compound dan courverture. Begitupun dengan dark chocolate, kita dapat menemukan dark chocolate dengan jenis compound dan courverture, yang membadakan dari keduanya adalah kandungan kakaonya. Dark chocolate courverture biasanya mengandung kakao sebanyak 30% sampai 85%, sedangkan dark chocolate compound mengandung kakao kurang dari 30%.
Dark chocolate biasanya mengandung gula, tetapi dalam jumlah yang lebih rendah dibandingkan coklat susu. Semakin tinggi persentase kakao dalam dark chocolate, semakin rendah kadar gula yang terkandung di dalamnya. Produk dengan kandungan kakao yang tinggi cenderung memiliki lebih banyak flavonoid dan sedikit gula. Dark chocolate 70%, 85%, atau bahkan 90% kakao adalah pilihan terbaik untuk mendapatkan manfaat maksimal bagi kesehatan.
Dark chocolate memiliki banyak manfaat kesehatan, terutama jika dikonsumsi dengan porsi yang tepat. Berikut adalah beberapa manfaatnya:
Dark chocolate kaya akan antioksidan, terutama flavonoid, yang dapat melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Flavonoid dalam dark chocolate membantu menetralisir radikal bebas dan mengurangi peradangan dalam tubuh. Semakin tinggi kadar kakao dalam dark chocolate, semakin tinggi pula kandungan antioksidannya.
Dark chocolate mengandung senyawa yang dapat merangsang produksi endorfin dan serotonin di otak, yang merupakan neurotransmiter yang bertanggung jawab untuk perasaan bahagia dan relaksasi. Mengonsumsi dark chocolate dalam porsi yang tepat dapat membantu mengurangi rasa cemas dan memperbaiki mood secara keseluruhan.
Beberapa studi menunjukkan bahwa flavonoid dalam dark chocolate juga dapat meningkatkan aliran darah ke otak, yang berdampak positif pada fungsi kognitif dan memori. Dark chocolate juga mengandung kafein dan theobromine dalam jumlah kecil, yang dapat membantu meningkatkan focus.
Dark chocolate dikenal baik untuk kesehatan jantung karena flavonoidnya dapat membantu meningkatkan elastisitas pembuluh darah, meningkatkan sirkulasi darah, serta menurunkan tekanan darah. Selain itu, konsumsi dark chocolate juga dapat membantu mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL), yang berkontribusi pada penurunan risiko penyakit jantung dan stroke.
Baca Juga: Mengenal Perbedaan Cokelat Compound dan Couverture
Dengan memilih produk yang berkualitas dan mengonsumsinya dengan bijak, sobat Peekay bisa mendapatkan manfaat maksimal dari coklat ini. Prambanan Kencana punya rekomendasi dark chocolate yang wajib untuk sobat Peekay coba, mulai dari Colatta dark chocolate, hingga The Belgian Dark Chocolate, dengan kandungan kakao 85%. Cek selengkapnya disini, atau hubungi WhatsApp PRB Care untuk mendapatkan promo menarik dan free sampel.
 |
 |
 |
